Kesehatan ● 8 Desember 2022 ● Dibuat oleh Admin Kominfo
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik terus berupaya menurunkan prevalensi stunting. Tercatat, angka stunting di Kabupaten Gresik pada tahun 2022 ini mengalami penurunan. Jika di tahun 2021 terdapat 8 ribu kasus atau sekitar 23,5 persen.
Pada tahun 2022 di bulan Desember ini, mengalami penurunan sekitar 2 ribu kasus stunting, ini merupakan penurunan kasus stunting yang signifikan. Tentu hal tersebut juga tak lepas dari peran serta masyarakat yang sadar terhadap kebutuhan gizi anak.
Meskipun terjadi penurunan, namun stunting masih menjadi tantangan pemerintah. Karena target angka prevalensi stunting dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional yaitu sebesar 14% di tahun 2024.
Untuk mencapai target tersebut, Bupati Gresik H. Fandi Akhmad Yani terus melakukan berbagai upaya. Salah satunya mengajak keterlibatan Ikatan Alumni Unair (IKA Unair) Cabang Gresik dalam rangka penurunan kasus stunting di Gresik.
IKA Unair cabang Gresik masa bakti 2022-2026 baru saja melaksanakan pelantikan hari ini, Kamis (08/11/2022). Kegiatan itu juga bersamaan dengan Peringatan HUT Emas IKA Unair yang diadakan di Hotel Aston Inn, Gresik.
Sebagai informasi, Ikatan Alumni Universitas Airlangga Cabang Gresik yang disingkat IKA UNAIR Cabang Gresik merupakan suatu wadah organisasi para alumni lulusan Universitas Airlangga.
Di mana para anggotanya terdiri dari berbagai profesi dan disiplin ilmu yang berasal dari berbagai fakultas/jurusan/program studi dari jenjang pendidikan strata D3, D4, S1, S2 dan S3 yang mengabdikan diri kepada masyarakat dan tersebar di seluruh wilayah Kabupaten Gresik.
Gus Yani sapaan akrab Bupati Gresik ingin agar IKA-Unair yang baru dilantik segera tancap gas dan berkolaborasi dengan pemerintah daerah dalam atasi stunting.
"Saya mewakili pemerintah daerah menyampaikan selamat kepada para pengurus yang baru dilantik. Harapan saya, segera tancap gas kolaborasi bareng kami (Pemkab Gresik) untuk mengatasi stunting," kata Gus Yani.
Bupati yang juga alumnus Unair itu juga mengatakan, dengan kolaborasi dari berbagai pihak dalam mengatasi masalah stunting termasuk keterlibatan IKA-Unair, dirinya berharap kasus stunting di Gresik terus turun.
"Harapan saya di tahun 2023 mendatang penanganannya dapat dilakukan secara komprehensif, sehingga target penurunan prevalensi stunting dapat terus ditekan," harapnya.
Pemkab Gresik dengan segenap komponen yang ada diharapkan dapat mempersiapkan mitigasi, sehingga mampu melahirkan generasi yang tumbuh sehat. "Saya yakin kebersamaan ini dapat menghasilkan capaian yang kita targetkan bersama," ujarnya.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Sekjen PP IKA Unair Indra N. Fauzi, Ketua Pengurus Wilayah IKA Unair Jatim Prof. Dr. Hendi Hendarto, Ketua IKA Unair Cabang Gresik Dr. Lestari Sudarianti, Ketua TP-PKK Kabupaten Gresik Ny. Nurul Haromaini Ali Akhmad Yani serta sejumlah Kepala OPD dilingkungan Pemkab Gresik. (iis/edited by Diskominfo Kab. Gresik)