● 17 Maret 2022 ● Dibuat oleh Admin Kominfo
Keberhasilan bukan milik orang yang pintar, keberhasilan adalah milik mereka yang senantiasa berusaha, Solusi terbaru penanganan sampah seperti keberadaan Bank Sampah Cinta Bumi dengan Inovasinya *Ayo Bayar Listrik Dengan Sampah* ditempat inilah sampah diubah menjadi berkah, ini merupakan sesuatu yang harus didukung secara maksimal.
Hal itu dikatakan oleh Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani dalam kegiatan launching program bank sampah cinta bumi *Ayo Bayar Listrik Dengan Sampah* di Dusun Sidorukun Desa Kertosono Kecamatan Sidayu, Kamis (17/03) sore.
Turut hadir pada kesempatan tersebut, Anggota DPRD Provinsi Jawa Timur, Ahmad Iwan Zunaih, Manager Pertamina Lubricant Gresik, Setyo Nugroho, Camat Sidayu, Nuryadi, Kepala Desa Kertosono, Hajir, Ketua Bank Sampah, Nur Fitri Atimatur Rohmah, Ketua Asobsi, Syaiful, Ketua TDA, Ahmad Fahmi, Ketua Pokdarwis, dan Kasun Sidorukun Triatianto.
Banyak hal yang harus kita lakukan ditengah kemajuan jaman ini, Kita dituntut dengan banyak kreatifitas, seperti pada hari ini yang sudah dilakukan oleh bank sampah cinta bumi *Ayo Bayar Listrik Dengan Sampah* yang bisa dilakukan di Toko Tengah Sawah (TTS) merupakan sebuah inovasi yang sangat luar biasa,"ujar Bupati Gus Yani.
"Persoalan sampah di Kabupaten Gresik merupakan masalah yang serius, dimana 200 ton perhari yang dibawa dan ditumpuk di satu TPA dan itu sudah berpuluh puluh tahun".
Untuk itu, Pemerintah Kabupaten Gresik juga memulai dalam pengolahan sampah dimana yang sudah berpuluh tahun yang masih kita tumpuk di TPA. Dan di moment HUT Pemkab dan Hari Jadi Kota Gresik kita sudah MoU dengan pihak ketiga dimana TPA Ngipik dan Belahanrejo akan kita bangun Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) dengan jumlah yang cukup besar,"jelas Bupati Gus Yani.
Maka itu, TPA Ngipik kita jadikan sebagai TPST untuk wilayah tengah dan TPA Belahanrejo kita bangun TPST untuk wilayah Selatan.