Gresik Newsroom - Pemerintah Kabupaten Gresik memperingati maulid Nabi Muhammad SAW 1445 H di halaman Kantor Bupati Gresik. Peringatan maulid ini bertujuan untuk meningkatkan kecintaan kepada Allah dan Rasul-Nya. (10/10)

Peringatan maulid tahun ini mendatangkan penceramah Habib Abdul Qodir bin Zaid Ba'Abud yang dihadiri oleh Bupati Gresik, Wakil Bupati Gresik, Sekretaris Daerah Gresik, jajaran Forkopimda Kabupaten Gresik, dan seluruh pegawai di lingkungan pemerintahan Kabupaten Gresik. 

Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani menyampaikan bahwa cinta kepada Allah dianggap palsu apabila tidak mengenal Rasul-Nya.

"Apabila ada seseorang yang mencintai Allah tapi tidak mengenal Nabi Muhammad maka cinta itu dianggap palsu," jelas Gus Yani.

Selain itu, Habib Abdul Qodir Ba'abud menyampaikan mengenai beberapa poin dalam rangka memperingati maulid Nabi yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.  Seperti halnya meneladani sifat Rasulallah ada empat yakni kasih sayang, rendah diri, lemah lembut, dan selalu mendahulukan orang lain. 

"Selain itu ada tiga penyebab seseorang menjadi dosa, yang pertama yaitu Al Jahlul atau bodoh, kemudian Asy-Syahwa yang berarti hawa nafsu yang berlebihan, dan yang terakhir yaitu Ash-Shohba ajakan teman yang menjerumuskan," jelas Habib Abdul Qodir Ba'bud.

Beliau juga berpesan bahwasanya dalam memperingati maulid Nabi juga sepatutnya meneladani sifat-sifat Nabi Muhammad dan bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

Gus Yani juga berharap agar maulid tahun-tahun berikutnya bisa lebih meriah dan terus melestarikan tradisi maulid Nabi seperti di desa-desa. (sin)