Gresik, 11 Desember 2023 - Wakil Bupati Gresik Aminatun Habibah, membuka Rapat Koordinasi Unit Pengumpul Zakat (UPZ) 2023, Senin (11/12). Dalam kegiatan ini, wabup menyampaikan apresiasinya kepasa Baznas Kabupaten Gresik yang turut andil dalam upaya penanggulangan kemiskinan.

"Alhamdulillah tren angka kemiskinan di Kabupaten Gresik bisa dikatakan sudah on the track . Angka kemiskinan saat ini merupakan angka kemiskinan terendah dalam sepuluh tahun terakhir, yakni di angka 10,96%. Dan ini adalah upaya kita bersama termasuk di dalamnya Baznas dan UPZ- UPZ," tegas wabup.

Untuk diketahui, sepanjang tahun ini Baznas Kabupaten Gresik berhasil menghimpun zakat dari para muzakki sebesar 21 miliar rupiah. Angka ini juga merupakan target yang diberikan Baznas Nasional kepada Baznas Kabupaten Gresik.

Sedangkan pada tahun 2024, disampaikan bahwa Baznas Kabupaten Gresik diharapkan dapat menghimpun 27 miliar rupiah oleh Baznas Nasional. Ini tentunya menjadi tantangan tersendiri. Karenanya, Baznas Kabupaten Gresik akan terus mengupayakan terhimpunnya zakat tersebut dengan berbagai inovasi dari hasil rapat koordinasi hari ini.

"Upaya kita dalam memberikan yang terbaik kepada masyarakat bisa lewat jalan apa saja, termasuk lewat Baznas. Kita _ support_ Baznas di Kabupaten Gresik dan saya yakin Baznas ini amanah. Kemarin Baznas Kabupaten Gresik ini menerima lima penghargaan dari pusat, dan ini menunjukkan bahwa Baznas Kabupaten Gresik adalah salah satu Baznas terbaik di Indonesia," pungkasnya.

Dalam kesempatan yang sama, penghargaan juga diberikan kepada 32 UPZ dan individu yang memiliki peran besar bagi dalam pengumpulan zakat Baznas Gresik. Pada kategori pengumpul Zakat, Infaq, dan Shadaqah (ZIS) terbanyak misal, penghargaan diberikan kepada Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Sekretariat Daerah Kabupaten Gresik, Dinas Pensidikan, Puskesmas Driyorejo dan 8 UPZ lain.

Sedangkan kategori UPZ masjid, desa dan majelis taklim terbaik diberikan kepada Desa Petiyintunggal Kecamatan Dukun. Tak ketinggalan, Bupati Fandi Akhmad Yani juga mendapatkan penghargaan dalam kategori tokoh penggerak ZIS.

Selain penyerahan penghargaan, acara ini dilanjutkan dengan penyerahan bantuan tahap II dari Baznas Gresik yang diserahkan kepada Baznas Provinsi Jawa Timur untuk Palestina sebesar Rp689.016.111,- . Bantuan tersebut di antaranya juga berasal dari keluarga besar PGRI Kabupaten Gresik yang menghimpun bantuan sebesar Rp677.000.000,-.

Dengan begitu, total bantuan (tahap I dan II) yang diserahkan Baznas Kabupaten Gresik untuk Palestina melalui Baznas Provinsi Jawa Timur sebesar Rp926.495.724,- (nnd/hny/edited by Diskominfo Kab. Gresik)