● 4 Juni 2022 ● Dibuat oleh Admin Kominfo
Warga desa Kembangan, Kecamatan Kebomas, Gresik menggelar doa bersama dan tasyakuran, Sabtu (04/06/2022). Sejak pagi, warga antusias berbondong-bondong untuk mensukseskan acara yang dinanti-nanti setelah 2 tahun terhenti akibat pandemi Covid-19 tersebut.
Perlu diketahui bahwa tradisi sedekah bumi ini merupakan tradisi yang berakar dari kerukunan hidup bertetangga. Sebab sangat jelas terlihat dari kekompakan dan antusias warga yang penuh kebersamaan bergotong royong demi suksesnya pelaksanaan sedekah bumi tersebut.
Sedekah bumi yang digelar warga Kembangan tersebut juga tampak dihadiri Bupati Gresik H. Fandi Akhmad Yani (Gus Yani).
Gus Yani Dalam kesempatan tersebut melalui sambutannya mendoakan agar warga Desa Kembangan selalu diberi kesehatan dan keselamatan oleh Allah SWT. Kendati demikian, seiring mulai menurunnya pandemi, Bupati Gus Yani tetap mengingatkan, para warga yang hadir tetap menerapkan prokes.
Disamping itu, Gus Yani juga menghimbau kepada masyarakat, apabila belum vaksin booster segera melakukan vaksinasi. Sebab hal tersebut sangat penting bagi imunitas dan kekebalan tubuh.
"Meski sudah ada kelonggaran untuk membuka masker diruang terbuka, namun saya himbau agar tetap menjaga prokes dengan mencuci tangan pakai sabun. Dan bagi warga yang belum vaksinasi, segera melakukan vaksinasi termasuk vaksin booster. Ini demi kesehatan bapak-ibu semua," tutur Gus Yani.
Selain itu Gus Yani juga berpesan, agar warga terus menjaga dan melestarikan tradisi yang memiliki nilai-nilai berbasis budaya dan luhur ini, seperti sedekah bumi di Desa Kembangan, yang dilakukan secara turun temurun. Dan disisi lain, kata Gus Yani, sedekah bumi ini adalah momentum sekaligus wadah pemersatu kerukunan bagi warga desa.
"Sedekah bumi di Desa Kembangan ini merupakan warisan turun temurun sebagai wujud dari rasa syukur kepada Allah swt. Dan warisan leluhur ini juga sebagai momentum pemersatu kerukunan warga. Jadi harus terus dilestarikan," ucap Gus Yani. (edited by Diskominfo Kab. Gresik)