● 26 Februari 2021 ● Dibuat oleh Admin Kominfo
Hari ini, Jumat (26/02) merupakan hari yang bersejarah bagi Kabupaten Gresik. Pasalnya, pasangan Bupati dan Wakil Bupati terpilih pada pemilihan umum kepala daerah (Pilkada) 2020 yang lalu, H. Fandi Akhmad Yani dan juga Hj. Aminatun Habibah resmi dilantik.
Prosesi pelantikan dilakukan oleh gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, di Gedung Negara Grahadi, Surabaya. Dalam pelaksanaannya, proses pelantikan ini dilakukan secara hybrid. Yakni tatap muka dan virtual yang diikuti Forkopimda dan anggota DPRD dari masing-masing daerah.
Ada 3 sesi dalam pelantikan kali ini, mengingat situasi pandemic saat ini penerapan protocol Kesehatan (Prokes) tetap dilakukan. Untuk sesi pertama dilaksanakan pukul 09.00 WIB dengan diikuti oleh 6 kepala daerah beserta wakilnya, sesi kedua dilaksanakan pukul 13.00 WIB yang juga diikuti oleh 6 kepala daerah beserta wakilnya. Terakhir sesi ketiga diikuti oleh kepala daerah beserta wakilnya termasuk satu diantaranya adalah pasangan Bupati dan Wakil Bupati Gresik terpilih..
Usai pelaksanaan pelantikan, Bupati Gresik H. Fandi Akhmad Yani yang didampingi Wakil Bupati Hj. Aminatun Habibah mengucap rasa syukur. Selain itu, dirinya juga mengucapkan terima kasih atas doa dan dukungan dari seluruh elemen masyarakat yang turut serta mendukung dan mendoakan yang terbaik, sehingga dipercaya untuk mengemban amanah dalam memimpin Kabupaten Gresik masa bhakti 2021 – 2024 mendatang.
“Saya (H. Fandi Akhmad Yani) dan Bu Wakil Bupati ngaturaken banyak terima kasih kepada seluruh elemen masyarakat. Tak lupa juga kepada para kyai, ulama dan seluruh tokoh masyarakat yang ikut mendoakan kami sehingga dipercaya untuk mengemban amanah menjadi Bupati dan Wakil Bupati Gresik,” kata Bupati H. Fandi Akhmad Yani.
Bersama jajaran Pemerintah Kabupaten Gresik dan juga masyarakat, dirinya ingin agar segala persoalan yang menjadi pekerjaan rumah selama ini dapat terselesaikan.
Dikatakan Bupati Yani, bahwa 9 Nawakarsa yang menjadi program kerja merupakan salah satu target prioritas dalam 100 hari kerja kedepan. “Untuk itu kami meminta kepada semua pihak untuk saling berkolaborasi dan mendukung langkah kerja kami demi kelancaran berjalannya program kerja dalam 9 Nawakarsa untuk 100 hari kerja kami kedepan,” pungkasnya.
Dalam pernyataannya itu pula, Bupati Yani juga menyinggung terkait penyelesaian persoalan banjir kali lamong. Ia berharap, di era kepemimpinannya ini persoalan kali lamong dapat segera terselesaikan dan warga Gresik Selatan tidak lagi dihantui banjir saat musim penghujan tiba.
Priorotas utama lainnya, yakni berkaitan dengan penanganan Covid-19 di Kabupaten Gresik. “Penanganan covid-19 di Gresik tetap harus dilakukan agar mata rantai sebaran virus ini dpaat segera terputus. Salah satunya adalah dengan menggalakkan vaksinasi bagi masyarakat, agar masyarakat dapat terhindar dari bahaya virus covid-19 yang mengancam semua orang,” tambahnya. (iis / Humas Pemkab Gresik/edited by Diskominfo Kab. Gresik)